Risalah Shalat – 6 (Terakhir)


sholat 4Risalah Shalat – 6 (Terakhir)

Diasuh oleh : Ustadz M. Anis bin Syeikh Barakbah

Setiap Jum’at engkau selalu diingatkan di setiap mimbar agar bertakwa, tapi tak kau hiraukan, masuk telinga kanan, keluar telinga kiri. Lebih berat lagi engkau tinggalkan, tak pernah kau kerjakan. Celaka sungguh celaka, bila tak engkau hentikan, atau ancaman yang akan kau rasakan nanti.

“Dan siapakah yang lebih dzalim daripada orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat Tuhannya, kemudian ia berpaling darinya?. Sesungguhnya Kami akan memberikan pembalasan kepada orang-orang yang berdosa.” (QS. As-Sajadah:22)

Ataukah engkau ingin mendapat azab kubur, atau akan menjadi calon-calon penghuni neraka yang sangat pedih azab siksanya.

“Sungguh Aku isi neraka Jahanam dengan golongan jin dan manusia semuanya.” (QS. As-Sajadah:13)

Tidak!. Sekali-kali engkau tidak menginginkan ancaman itu, yang tidak mengenal kasihan dan belas kasih

“Sesungguhnya azabnya (neraka Jahanam) itu adalah kebinasaan yang kekal. Sesungguhnya ia (neraka Jahanam) itu adalah seburuk-buruknya tempat menetap dan tempat kediaman.” (QS. Al-Furqan:65-66)

Apakah bukan saatnya sekarang bagi kita semua untuk kembali tunduk dan patuh terhadap perintahNya, menjalankan shalat dan menjaga waktunya, sujud mendekatkan diri kepada Yang Maha Esa, Maha Agung.

Engkau ya Allah yang hanya pantas menyandang gelar Maha Besar, karena Maha Segalanya hanya padaMu.

“Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka). Dan janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Al-Kitab kepadanya, kemudian berlalulah masa yang panjang atas mereka lalu hati mereka menjadi keras. Dan kebanyakan diantara mereka adalah orang-orang fasik.” (QS. Al-Hadid:16)

Ya Allah, kami masuk pintu taubatMu yang selalu Kau buka lebar, selama ajal belum sampai tenggorokan, terimalah ya Allah seperti yang telah Engkau janjikan. Dan ampunilah segala dosa kami yang lalu seperti yang telah dijanjikan oleh NabiMu Muhammad SAW.

“Orang yang bertaubat dari dosa seperti orang yang tanpa dosa.”

Kalau tidak Engkau, kepada siapa lagi kami mengharap, karena kami tidak mengenal Tuhan selainMu. Ya Allah, ya Robbal Alamin. Al-fatihah…

Wallohu a’lam bish-shawab,-.